Rabu, 20 Maret 2013
lalu siapa yang salah? II
namanya juga perasaan kita ga pernah tau kan dia maunya seperti apa dan bagaimana kelanjutannya. pada akhirnya mereka bertemu disuatu kesempatan.
" ah akhirnya aku ketemu juga bil sama kamu"
" kangen banget sih ga ketemu aku,. kenapa? pasti mau nagih janji aku kan"
" iya dong, apasih bil aku mau tau banget. janji deh ga bawel"
" jadi aku lagi galau tentang tetangga aku yg dulu, sikap dia akhir-akhir ini jadi lebih manis banget. aku bingung nanggepinnya gimana"
" kamu kan udah tau dia kaya gimana, masa mau balik lagi?"
" terus kenapa kamu ngelarang? yaudah gitulah bi"
" terus kalo yg kamu bilang kamu salah sm aku apa?"
" aku susah sih ngomongnya"
" aku takut yang aku khawatirin itu terjadi"
" emang apa? bil jangan buat aku penasaran plis"
" aku khawatir kalo aku terjebak aja. aku takut kalo aku punya perasaan sm kamu bi. makanya aku memastikan kita cuma sahabatan aja bi. aku juga tadinya ga mau ngomong ini sama kamu.. tapi kamu maksa, maafin aku ya bi. malah menyelewengkan maksud awal aku bi"
" ah bil..bener apa yang kamu bilang?"
" ya itu kan keluar dari mulut aku dan kamu denger sendiri juga pake nanya"
" hahhaha jadi itu bil, yaampun gausah minta maaf juga bil. aku ga papa kalo masalah ini gausah minta maaf"
" yaudah biarin aku aja yang memanage soal ini ya, semoga ga terjebak"
" udah sih bil ngapain pake kaya gitu segala biasa aja lagi. kita masih kaya dulu ya meskipun aku speechless kamu ngomong gitu hahaha"
" seneng deh ketawain aku deh kan"
" bila..aku kira cuma aku aja yang punya perasaan kaya gitu, sebelum aku ngomong eh kamu duluan yang ngomong jadi aku ga perlu repot-repot kasih tau kamu deh"
" hahah apaansih yaudah ngapain pake dibahas katanya ga bawel"
" yaudah sekarang kita kan udah samasama tau yaudah kita jalanin dulu aja ya yang kaya gini kan kita sama-sama tau juga kisah masing-masing gimana. kita masih tetep kaya dulu kok. malah justru lebih baik"
" semoga aja ya bi. makasi ya bi"
" aku jamin itu bil"
setelah bicara empat mata itupun akhirnya nabila merasakan kelegaan karna udah ngomong apa yang selama ini disembunyiin dari sahabatnya sendiri. dan begitupun nabil dia juga ternyata memiliki perasaan yang sama. so, hati siapa yang tau. namanya juga perasaan. dia timbul dengan sendirinya begitu aja. siapa yang bisa menyalahkan kehadirannya kalo mereka datang biasa tanpa kita sadar dan tiba-tiba ada. jadi jangan pernah memendam apa yang kalian rasa, speak up ur love. karna lo gatau orang yang lo sayang ada didepan mata lo itu bakalan sama lo atau sama orang lain sebelum lo bilang semuanya.
---------------------------------------------------------------------------------------------
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar