Rabu, 08 Januari 2014
30-31 Desember
sepanjang hari ini mendung, hujan deras, dan mati lampu. seolah-olah mendukung keadaan yang semakin kelabu. hati kelabu, langit pun kelabu. tak pernah aku fikirkan aku bisa bicara sepanjang itu dalam text BBM. entah aku yang berbicara atau hatiku kah yang bicara. seharusnya bukan ini yang terjadi jika kita saling bertemu, bicara dari mata ke mata beserta hati ke hati. tapi pertemuan itu kandas untuk kita wujudkan. ini lah yang terjadi, ketika perasaan keluh kesah yang hanya tertuang dalam bentuk "is writting a message", banyak kesalahpahaman yang terjadi, banyak ketidakpastian yang ada, banyak kata-kata yang berbeda arti, banyak kata-kata yang tidak tepat pada intonasinya, banyak kata-kata yang tidak sesuai dengan makna seharusnya, banyak kata-kata yang tidak sesuai dengan apa yang ingin disampaikan. terjadilah kata " udahan" kata yang seharusnya tidak boleh ku ucapkan lagi, kata yang tidak seharusnya aku ucapkan saat itu, tetapi ku ulangi lagi kata-kata itu seperti bulan sebelumnya. dan mata ku sudah tak mampu lagi membendung air yang akan tiba di pipiku. setelah sekian lama, baru kali ini ku tetes kan air mata, baru kali ini ku rasakan asinnya air mata lagi, dan aku menangisi perasaan yang kalang kabut untuk meninggalkan orang yang aku sayangi. tapi sekali lagi ini tentang hubungan berdua, ada yang bertahan dan harus saling mempertahankan. ada yang berjuang dan saling memperjuangkan. ada yang cinta dan saling mencintai. kesalahan ini harus mati di akhir tahun ini 31 Desember 2013 dan apapun selanjutnya yang akan terjadi kita mulai dari awal di lembaran baru, di tahun yang baru, serta harapan yang baru. aku tak ingin menemui lagi hal-hal yang mampu membuatku berkata seperti itu lagi. yang sekarang harus ku ingat :
ini jalan allah yang diberikan kepadaku, allah menghadirkan dia pasti karna banyak alasan bukan hanya kebetulan ulangtahun kita sama. tapi pasti karna alasan-alasan yang akan ku temui seiring waktu berjalan. salah satunya adalah dia alasan untuk aku bangkit kembali, membangkitkan rasa cinta yang pernah mati. dia alasan mengapa hidupku jadi sempurna karna dia yang menyempurnakan. dia alasan mengapa aku seperti ini, karna kalo bukan dia tidak akan ada aku yang seperti ini. karna dia berbeda. kalo dia sama dengan yang lain, allah akan menunjukan pintu keluar untuk ia segera pergi. maka itu aku ga akan membiarkan dia sama dengan yang lain, karna aku telah menutup pintu itu dan tidak membiarkan dia pergi.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar